Kisah Si Mangkuk Ayam Jago
Mangkuk Ayam Jago |
Assalamualaikum, selamat pagi semua pembaca setia Anak Rohil. Mungkin diantara kita, sudah sangat akrab dengan mangkuk ayam jago yang biasa kita jumpa pada tukang bakso, mie ayam dan penjual kuliner lainnya. Nah para pembaca tahu nggak kisahnya? Kali ini admin akan memberikan informasi terkait misteri mangkuk ayam jago yang sangat fenomenal itu ya.. Baca sampai habis ya, biar nggak gagal paham...
Desain gambar pada mangkuk ini sungguh melegenda. Pastinya berbagai generasi telah mengarungi waktu namun desain ini tak pernah luput dari pemakaiannya sehari-hari, utamanya saat kamu lagi makan bakso atau mi ayam di berbagai daerah.
Lambang Rooster Bowl yang ikonik menampilkan ayam jago berekor hitam dengan bunga peony dan daun pisang. Dan ini punya sejarah tersendiri lho!
Nah, tahukah kamu mangkuk putih bergambar ayam jago tersebut ternyata bukan berasal dari Indonesia, lho. Ternyata, gambar tersebut dikonfirmasi dimiliki oleh Thailand.
Thailand telah mendaftarkan kepemilikan kekayaan mangkuk ayam jago tersebut pada tahun 2013 lalu. Hal ini menandakan bahwa gambar tersebut sudah diakui secara internasional.
Ayam jago yang digambarkan mangkuk tersebut memiliki arti tersendiri, yaitu kerja keras. Sedangkan daun pisang dan bunga peony merah mengartikan sebagai keberuntungan dan kemakmuran.
Asal usul mangkuk ayam jago
Asal usul mangkuk ayam ini berawal dari sebelum Perang Dunia II, para saudagar China di Bangkok memesan semangkuk ayam untuk dijual karena murah. Dari awal tersebut, Thailand menjadi produsen utama untuk memproduksi mangkuk bergambar ayam. Pabrik pertama mangkuk ayam ini berada di Ratchathewi, Bangkok.
Pada tahun 1957, di mana para pengusaha membuka pabrik keramik di Lampang, Thailand. Sejak saat itu, Lampang menjadi lokasi produksi mangkuk ayam terkenal. Mangkuk-mangkuk tersebut lalu dibawa oleh imigran.
Namun, hanya sedikit pabrik di Lampang yang memproduksi mangkuk ayam jago asli sesuai dengan gaya dan bahan tradisional. Hal ini menjadikan mangkuk ayam yang dilukis dengan tangan menjadi barang langka.
Untuk Indonesia sendiri, PT Lucky Indah Keramik menjadi produsen utama pembuatan mangkuk ayam jago. Hal ini berdasarkan Sertifikat Pendaftaran Merek Nomor IDM00366635 dalam kelas 21, yaitu: Piring, Mangkok, Basi, Tatakan Cangkir, Tea Set, Dinner Set, Poci, Cangkir, Gelas, Tutup Cangkir dan Vas Bunga.
PT Lucky Indah Keramik juga menegaskan bahwa mereka menjadi satu-satunya pihak untuk memproduksi, menggunakan, serta memperdagangkan Lukisan Ayam Jago untuk kelas 21 yang disebutkan sebelumnya, di seluruh wilayah Indonesia.
Tulisan fine China tapi buatan Indonesia
Dilansir dari laman resmi dari Lucky Indah Keramik, terdapat tulisan Lucky Fine China pada produk Lucky Indah Keramik padahal pembuatannya 100 persen di Indonesia.
Mungkin sebagian orang akan berpikir bahwa produk tersebut adalah impor atau buatan China, kalau kamu adalah salah satu orang yang berpikir demikian, maka kamu wajib tau informasi ini.
Nama Lucky Fine China yang tertera pada produk tableware buatan Lucky Indah Keramik ternyata mempunyai arti tersendiri.
Lucky adalah kata yang diambil dari nama Lucky Indah Keramik, sedangkan Fine China dikenal juga dengan arti porselen yang bagus.
Hal ini mengacu pada sejarah pembuatan tembikar yang berevolusi di China sekitar 1.200 tahun yang lalu dan dikenal dengan kualitasnya yang bagus dan tahan lama yang kemudian menyebar ke negara-negara Asia Timur dan Eropa hingga keseluruh dunia pada abad ke-14.
Hal ini mengacu pada sejarah pembuatan tembikar yang berevolusi di China sekitar 1.200 tahun yang lalu dan dikenal dengan kualitasnya yang bagus dan tahan lama yang kemudian menyebar ke negara-negara Asia Timur dan Eropa hingga keseluruh dunia pada abad ke-14.
Sumber: https://www.medcom.id/gaya/interior/lKYPWVxk-sering-dipakai-abang-bakso-begini-asal-usul-mangkuk-ayam-jago#:~:text=Nah%2C%20tahukah%20kamu%20mangkuk%20putih,tersebut%20pada%20tahun%202013%20lalu.
Tidak ada komentar