Story Behind The Scene Of Reses

 

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Salam Sejahtera Bagi Kita Semua 

Disclaimer : Sebelumnya, Admin mohon maaf jika tulisan opini ini kurang berkenan dan menyinggung perasaan kepada nama-nama yang disebutkan di dalam tulisan ini. 

Pekan lalu, sejumlah wakil rakyat atau anggota DPRD Kabupaten Bengkalis melakukan kegiatan reses atau serap aspirasi di masing-masing Daerah Pemilihan mereka. Para anggota dewan yang dipilih lewat momentum Pemilihan Umum tersebut hadir di tengah-tengah masyarakat untuk mendengar, menyerap, dan mencatat setiap aspirasi yang disampaikan lewat dialog langsung kepada wakil mereka di DPRD Kabupaten Bengkalis tersebut.

Nah..apa yang ingin admin sampaikan ini adalah cerita dibelakang layar atau behind the scene dari pengalaman admin saat meliput kegiatan sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bengkalis melakukan kegiatan reses mereka di lapangan. Sehingga apa yang admin akan ceritakan ini adalah murni pengalaman di lapangan.

Kegiatan Reses Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis
H. Khairul Umam., Lc., M.E.,Sy

Admin Anak Rohil yang juga merupakan wartawan di salah satu media online ini mencatat dan mengambil pengalaman dari kegiatan reses. Terutama bagaimana cara anggota DPRD saat menyampaikan resesnya di hadapan masyarakat. Berikut catatan admin saat meliput kegiatan reses kemarin.

1. Reses Itu Bukan Kampanye

Menurut admin, sejumlah masyarakat kita masih belum bisa membedakan antara reses dan kampanye. Kita tahu, bahwa kampanye hanya dilakukan disaat seseorang itu ingin mencalonkan diri mereka maju di dalam sebuah kontestasi politik. Baik itu di Pilkada, Pileg dan bahkan di Pilpres.

Menurut pendapat admin, reses itu adalah momentum dimana para wakil rakyat yang dipilih oleh masyarakat lewat Pileg yang waktunya telah ditentukan lewat undang-undang Pemilu. Sementara masa reses merupakan masa dimana para Anggota Dewan bekerja di luar gedung DPRD, menjumpai konstituen di daerah pemilihannya (Dapil) masing-masing. Pelaksanaan tugas Anggota Dewan di dapil dalam rangka menjaring, menampung aspirasi konstituen serta melaksanakan fungsi pengawasan dikenal dengan kunjungan kerja. Kunjungan kerja ini bisa dilakukan oleh Anggota Dewan secara perseorangan maupun secara berkelompok.

Kegiatan Reses Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis
Syafroni Untung, S.H., M.H

Sementara Kampanye sendiri sudah diatur dengan jelas oleh Peraturan Komisi Pemilihan Umum. Dimana didalam peraturan itu, masa kampanye diatur oleh KPU. Sampai disini paham ya... hehehehe

2. Animo Masyarakat Masih Tinggi

Untuk yang satu ini memang tak dipungkiri. Hal ini menurut admin dikarenakan masyarakat ingin langsung berdialog dengan wakil rakyat mereka. Bahkan lewat reses itu, masyarakat bisa bercerita tentang apa yang menjadi aspirasi mereka. Masyarakat yang datang bukan sekedar hadir dan mendengar, masyarakat juga terlihat antusias ingin menyampaikan aspirasinya mereka. Memang, awalnya mereka segan untuk menyampaikan, namun jika ada yang sudah memberanikan diri bicara, nah baru semuanya berani menyampaikan aspirasinya.

3. Infrastruktur, Kesehatan dan Pendidikan

Dari sejumlah titik reses yang diikuti admin dari sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bengkalis, Pendidikan merupakan hal yang banyak ditanyakan. Seperti terkait hal masuk ke SMA. Sebagaimana diketahui, dengan adanya kebijakan zonasi yang dilakukan, diduga sejumlah masyarakat menaruh rasa kecewa. Bahkan, ada cerita...dimana domisili calon siswa/siswi tersebut masuk ke zonasi, namun tidak bisa masuk.

Reses Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bengkalis
H. Adri, S.E

Sebenarnya ini merupakan masalah menahun setiap tahunnya. Sebab menurut admin, zonasi itu masih belum jelas, terutama masalah jarak atau radius seperti apa yang dikategorikan bisa masuk didalam zonasi sekolah tersebut. Untuk hal ini, sejumlah anggota DPRD Kabupaten Bengkalis juga sudah beberapa kali kesempatan membangun komunikasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Riau terkait keluhan yang satu ini.

Dari pantauan dan apa yang disampaikan oleh masyarakat dalam kegiatan reses, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui sejumlah program beasiswa yang telah di programkan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan DPRD Kabupaten Bengkalis. Padahal untuk hal ini, sinergi Anggota DPRD sebagai pembuat anggaran dan Pemerintah Daerah sudah mengalokasikan dana pendidikan yang cukup besar. Semoga kedepannya perlu ada dilakukan kembali sosialisasi atau pemberitahuan akan hal ini.

Sanusi, S.H., M.H Saat Melakukan Kegiatan Resesnya 

Di sektor infrastruktur, usulan masyarakat banyak juga menyampaikan tentang peningkatan rumah ibadah, jalan, drainase dan parit. Hal ini memang seolah menjadi usulan yang selalu disampaikan. Dalam menanggapi hal ini, sejumlah anggota DPRD ingin memastikan, apakah usulan tersebut sudah masuk dalam draf Musrenbang Kabupaten? Nah jik belum masuk, bisa diusulkan lewat program Pokir dewan. Tentunya, harus dipastikan dulu urgensinya seperti apa. Dan hal itu menurut admin, wajar...demi memastikan apa yang disampaikan oleh masyarakat benar-benar kondisinya seperti apa yang disampaikan.

Terkait usulan masyarakat di bidang kesehatan, ternyata masih banyak masyarakat yang belum paham tentang program-program kesehatan yang sudah ada di Kabupaten Bengkalis. Tak hanya itu, anggaran untuk kesehatan untuk masyarakat ini begitu besar. Kurangnya memahami sejumlah program kesehatan ini menjadi warna tersendiri. 

Kegiatan Reses Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis
Pelda. Purn. Giyatno

4. Bapak Siapa? Kok Sibuk Memfoto ?

Dengan kegiatan reses selama ini, nah ada cerita unik. Saat itu kegiatan reses berlangsung sore hari. Tentunya sebagai wartawan, admin mengambil foto yang menurut admin angel fotonya bagus. Usai memfoto, admin yang saat itu bertugas sebagai wartawan ditanya oleh seorang ibu yang hadir dalam kegiatan reses itu. "Bapak siapa? Kok Sibuk Memfoto? Mondar mandir aja dari tadi?. Begitu kata salah seorang ibu itu kepada admin.

Lalu admin dengan pelan-pelan menjelaskan kepada ibu itu, kalau admin adalah wartawan. Dan akhirnya si ibu baru paham. Sumpah, itu pengalaman yang sangat lucu bagi admin.

5. Hal Yang Membanggakan

Ini adalah sebuah hal yang sangat membanggakan sih bagi admin sebagai wartawan, juga mungkin teman-teman admin yang sesama wartawan. Dimana saat sebelum menyampaikan isi resesnya, anggota DPRD Kabupaten Bengkalis tak lupa menyapa ramah para wartawan yang hadir saat meliput kegiatan.

Bagi admin sendiri, ini sebuah penghargaan yang tak ternilai. Dimana eksistensi kami jurnalis dihargai sekali. Memang sih, sekedar menyapa saja, namun bagi admin itu hal yang luar biasa. Bagi yang tidak setuju dengan admin abaikan saja.

6. Reses Diliput Oleh Sejumlah Media

Salah satu anggota DPRD Kabupaten Bengkalis dalam resesnya dihadapan masyarakat yang mengikuti reses mengatakan "Ibuk-ibuk, acara kita ini diliput oleh awak media, tapi entah kapan masuk tv tak tahu lah. Yang penting diliput sebagai tugas wartawan dan juga sebagai bukti bahwa kegiatan reses ini memang dilakukan" begitu candaan anggota dewan tersebut seraya membuat suasana reses mencair.

Hal ini mengundang tawa para ibu-ibu yang hadir dalam reses. Begitu juga dengan admin yang saat itu sedang mengambil foto dirinya. Apa yang pasti, kegiatan reses oleh anggota DPRD Kabupaten Bengkalis memang benar-benar dilakukan, terkhusus di Dapilnya masing-masing.

Demikianlah yang dapat admin sampaikan, buat para pembaca semuanya. Jika ada yang kurang berkenan mohon dimaafkan. Tulisan ini tidak dibuat untuk menyudutkan pihak manapun. Tujuan dari tulisan adalah sebagai kisah dan pengalaman admin di lapangan saja. Mohon saran serta komentarnya di kolom komentar ya...

Yang benar itu dari Allah, yang salah itu dari saya.... Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh